D.U.I

Para pemirsa di katabenda, saya mau crita… gini.

Nggak terasa hampir satu tahun telah berlalu sejak aku deket sama mantan teman smaku. Banyak sekali hal yang telah kita obrolkan, dari hal sepele sampe hal prinsipil, dari enaknya jadi PNS sampe “kenapasih nganggur jadi masalah?”, dari deskripsi bagaimanakah makanan enak bagi kita itu apa, sampe betapa rokok itu adalah kebodohan masal (yang ini aku setuju – setelah beberapa tahun jadi salah satu dari orang bodoh).
Uah, Banyak cocoknya, dan ga sedikit juga kontranya..

Diantara kecocokan (selain masalah rokok itu) kita adalah, tentang acara oprah itu bagus, tentang George W Bush itu pembunuh masal, tentang tukul itu ganteng, tentang SBY itu semakin sedikit waktu buwat tidur setelah menjabat sebagai presiden, tentang anggota DPR RI itu masih tergolong less educated ignorance kalo ngomong tentang software engineering e.g http://www.my-indonesia.info (untuk ulasannya silakan baca di blog mas andri), tentang betapa susahnya orang untuk mendapatkan izin nikah, tentang mudahnya seorang ibu mendapatkan sebungkus kondom di tas sekolah anak smp perempuannya, tentang mahalnya makanan di jogja sekarang, tentang konsep transjogja yang telat nongol di jalanan jogja (kebacut kagol), tentang bahayanya laptop bagi kesehatan organ reproduksi cowok dan laen sejenisnya.

oke, itu beberapa kecocokan kita. kalo saya tuliskan di posting saya saat ini bakal ngabisin kuota wordpress seluruh Indonesia. Untuk ini aku tuliskan kali lain aja.

selain kecocokan itu, terdapat banyak juga ketidak cocokan dari kita berdua, akan tetapi untuk menyingkat kalimat, tidak akan kami haturkan ke muka publik semua hal tersebut. selain nggak enak dibaca (postingan ini), akan berakibat pemirsa berkata “Gak penting bauanget gitu loh”. u i (baca – untuk itu) Akan saya soroti salah satu pendapat saya yang berbunyi “bangsa barat nggak lama lagi akan hancur“… (uh, mantap kan? coba hayati baik-baik, resapi dan rasakan dan coba dengarkan dulu pertimbangan anda dan ambil salah satu pendapat : S untuk setuju ato TS untuk Sidak Tetuju (kaya testing esde ajah)).

oke, itu pendapat saya.. kemudian si teman bertanya “edan po, bangsa barat bakal hancur?, kan mereka bla… blaa.. bla.. ” (saya sengaja tulis Bla.. blaa.. bla karena pendapat satu orang aja udah cukup disini, dua terlalu rame).

Terus saya selatankan (baca : utarakan) maksut kami. begini sodara, pendapat adalah bermula dari kenyataan, sekarang kita lihat kenyataan yang ada di dunia barat.
1. Bangsa barat lebih mementingkan masalah dunia dibanding ama akherat
2. bangsa barat lebih suka menikah dengan karier mereka dibanding dengan wanita mereka
3. bangsa barat memandang poligami itu menjijikan sedangkan gay ato lesbi itu kebebasan.
4. bangsa barat memandang drugs dan booze adalah okay!
5. bangsa barat suka membiakan program bom Hidrogen dan melarang teknologi energi berbasis nuklir.
6. bangsa barat suka berpikir mereka makhluk yang lebih super dibanding bangsa lain.
7. bangsa barat suka berperang demi minyak dari pada mengembangkan ato nyari energi alternatif.

tuhkan banyak bukan?

dengan beberapa fakta subyektif yang saya kemukakan, maka kami bisa menyimpulkan -pemirsa yang budiman, bahwa bangsa barat tak akan lama lagi akan musnah. Kenapa? karena dengan memandang dunia itu penting, mereka akan terus bekerja dan terus bekerja dengan lebih keras dari sebelumnya sampe mereka mati kecapek-an, karena kita tahu kalo materi tak akan habis dicari. Dan suatu saat mereka kehilangan materi itu, mereka lebih mudah dapat stress dan memilih mati. :p

Kemudian dengan pandangan bahwa karier lebih penting dari pada berkeluarga maka akan berakibat mereka akan lebih mengejar karier dan menikah pada usia tidak produktif (tua) dan lebih memilih free sex dengan kondom mereka waktu masih muda. Itu juga kalo sesuai harapan, kalo bocor dan positif gimana? buntut2nya mereka maka dengan mudah dan tanpa dosa, datang ke dokter-dokter mereka dan secara legal, membunuh innocent unborned child mereka. tul nggak pemirsa?

Lanjut ya,

Dengan pandangan bahwa poligami itu kejam dan menjijikan, maka dengan itu tertutuplah kemungkinan akan keadilan bagi wanita. kenapa kami bilang begitu, yach karena jumlah wanita di dunia melebihi jumlah cowok yang ada, terakhir saya cek kayaknya 4 kali lipatnya dech.. belum lagi cowok di barat sono suka sesama jenis dibanding lawan jenis, belum lagi jumlah populasi inmate (napi) di sana sebagian besar cowo, belum lagi yang impoten, belum lagi yang menjadi rahib, dan banyak belum lagi yang ada.. huh. Jadi berpikir “kasihan yach, cewe bule, …mo atu dong”. yeee, mupeng.

Belum lagi prostitusi dan perjudian. hebat gak?

lagi?

oke men, rehat dulu bentar..
tarik napas… hembuskan…

Pandangan barat booze and drugs was fine, adalah sudah jamak orang tau. kita tahu sendiri, kasus DUI di Amrik sono banyak banget. tau DUI nggak, Driving Under Influence. Influence disini bukan Influensa dengan gejala wahing-wahing dlsbgnya, melainkan “pengaruh”, pengaruh obat bius ato mabuk gitu. Kita tau kan kalo jalan nya orang mabuk tu kayak apaan. bayangin kalo nyetir. Bisa nyetir gaya Drunken Master tuh. hehehe. Belum lagi impak di keluarga, kalo kepala rumah tangga pemabok.. mboh, siapa yang bakal nyuport. Tragis!

maneh? (kami liat temen kami, udah glagepan nelan omongan kami)

oke dech, tak lanjutin… gini mas ….
tau nggak bom hidrogen tu lebih kejam dan lebih berbahaya dari Pembangkit listrik tenaga NUKLIR e.g Iran. Si Amrik tu, begitu gencarnya nyecar Iran dengan kebijakan Nuklirnya, sembari tetap asyik “Memasak” bom Hidrogen di dapur Pentagon disambi mbelain kepentingan Israel menjajah negeri Arab. Lunatic nggak sih?

selanjutnya bisa sodara simpulkan sendiri, toh sodara bukan anak teka yang harus di dulang (disuapin) bukan?

Bandingkan, sodara dengan pandangan ini.

Disaat bangsa barat mempertuhankan Demokrasi dan menyebarkan propagandanya, biarlah.. biarkan mereka punah berkoar-koar tentang kebebasan mereka. Saat ini, saya mulai menyadari ada beberapa pandangan muncul. Dimana orang yang berniat Menikah, dimudahkan, dimana Minuman adalah haram dan dilarang, dimana freesex adalah berdosa, dimana aborsi adalah ilegal, dimana banyak anak adalah rizki, dimana poligami adalah keadilan, dimana agama dan aturan bermasyarakat itu adalah hal yang sama, dimana keimanan adalah yang utama, dimana Tuhan adalah Segalanya.

Lambat laun kita menuju kearah itu, dan semakin banyak massa yang sadar tentang ini. kita menuju arah itu, meskipun pelan.. karena itu adalah jalan kebenaran.. umat inilah yang akan menggantikan bangsa barat kemudian..

(temenku manggut-manggut.. bukan karena setuju tapi lebih supaya aku berhenti ngomong sebelum, dia terlanjur dapat gastric acid nelan pemaparan ini)

maka, dengan senang hati.. aku menutup pembicaraan saat itu, sambil ngloyor bareng ke warung 24 jam diseberang jalan.

btc/server/ruang5/cakrakembangplaza/

follow up :

beberapa hari selang obrolan tsb, temenku bertanya “eh ndep, tau nggak kenapa bangsa Indonesia yang banyak pemeluk Islamnya nggak maju-maju, koyo ngeneeee terus…”

sambil ketawa ngikik sambil menarik napas, diriku menjawab “Mungkin karena Indonesia itu negara Islam bukan, dan disebut negara non-islam juga nggak tepat.. jadi nya Negara jadi-jadian.. hehehe”, sembari teringat kata-kata Kyai Abu Ba’asyir.

update :

kami abis ngecek blog mas andri hari ini, pasca postingan tentang situs turisme indonesia. dan ternyata, entah kenapa blognya “Page Not Found”. Tanya kenapa? jangan-jangan..

semoga aja ga apa-apa. Amien…